Sabtu, 08 November 2014

1 Ini adalah "surat sambung", bagaimana cara kerjanya? akan saya jelaskan

Anggaplah asmar, seorang Jamaah Kelompok tunas asri , desa way abung , lampung selatan , berniat akan berkunjung atau silaturrahim ke rumah orang tuanya di Kelompok pidara desa bangilan, kalimantan  maka untuk mendapatkan "surat sambung" ini adalah sebagai berikut :

1. asmar menemui Imam Kelompok, baik ketika pengajian sambung atau datang langsung ke rumah imam kelompoknya

2. Imam Kelompok Akan menuliskan biodata asmar, berserta rombongan yang akan ikut serta bersamanya, seperti anak dan istrinya, ohya tidak lupa Imam Kelompok akan membubuhkan tanda tangan dan No. telpon jika memang dibutuhkan

3. Kemudian asmar Mendatangi Pengurus, baik tingkat kelompok atau ataupun desa untuk membubuhkan tanda tangan sebagai saksi.

4. Kemudian surat tersebut diberi tanda (x) silang secara diagonal, artinya kalau surat ini hilang atau jatuh dijalan, yang menemukannya akan menganggap sesuatu yang tidak berharga (sampah) karena sudah disilang, padahal itulah tanda sahnya surat sambung tersebut

5. Surat Siap di pergunakan sebagai persaksian anda adalah Jamaah 354, ketika anda sampai di alamat yang dituju, tunjukkan surat itu kepada pengurus setempat, agar anda tidak di curigai


karna dengan membawa surat sambung adalah tanda saudara se,iman , sejama,ah sampai di akhirot

Ok, Jangan Lupa Bawa Surat Ini Bagi Jamaah Yang Mau Mudik atau Pulang Kampung, karena tanpa ini anda akan disangsikan ke-Jamaahannya, Mungkin Juga Keislamannya ?????

Comments
1 Comments

1 comment

28 Maret 2019 pukul 01.42

Bro, punya file pdf nya gak? SS ini

Posting Komentar

visitor








Archive

posting terbaru


get this widget here

Popular Posts

Rahasia

 

Blogger news

selamat datang saudara muslim

Blogroll

anda pengunjung yang ke :


gerEGGe


site meter traffic

About