Senin, 08 Desember 2014

0 JANGAN LAH KALIAN MENGAKU AL JAMA,AH KALAU HANYA KELOMPOK KALIAN YANG BISA MASUK SURGA

Kebanyakan warga jokam yakin seyakin-yakinnya bahwa kelompok mereka adalah "Al-Jama'ah" sebagaimana termaktub dalam banyak hadits yang bila kaum muslimin lain memisahinya maka neraka ancamannya.

 Padahal bila kita tela'ah Kutubusittah, maka pembai'atan Imam mereka dulu itu tidak sah. Ini sesuai hadits...

 “Barangsiapa membai’at seorang amir tanpa musyawarah dengan kaum muslimin terlebih dahulu, maka tidak ada bai’at baginya.”
 (H.R Bukhori no.6329)

 Logikanya, jika bai'atnya saja tidak sah, maka itu artinya Imam mereka juga tidaklah sah sebagai Imamnya "Al-Jama'ah". Jika Imam mereka bukanlah Imamnya "Al-Jama'ah", maka apa pula jabatannya bila bukan Imamnya sebuah firqah?

 Wahai warga jokam, jika kelompok kalian bukanlah "Al-Jama'ah" (dan memang bukan), maka tahanlah lisan kalian dari mengkafirkan kaum muslimin di luar kelompok kalian. Tahanlah pula lisan kalian dari mengucap kata "murtad" pada kaum muslimin yang keluar dari keta'atan kepada Imam kalian yang tidak sah itu.

 Karena mereka yang "di luar" belum tentu kafir (ingkar) terhadap perintah berjama'ah, tapi yang mereka ingkari hanyalah klaim sepihak bahwa kalian adalah "Al-Jama'ah".

 Demikian pula mereka yang "keluar", tidaklah mereka itu dalam rangka memisahi "Al-Jama'ah", tapi mereka pergi dalam rangka menta'ati perintah Rasuulullaah, yakni perintah menjauhi firqah.

 Tidakkah kalian mengaku mempelajari Kutubusittah? Tidakkah dalam Kutubusittah kalian temukan hadits seperti ini...???

 Rasuulullaah shallAllaahu ‘alayhi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang menyeru kepada seseorang dengan sebutan kekafiran atau ia mengatakan, "Wahai musuh Allaah", sementara yang dituduhnya itu tidak demikian, maka sebutan tersebut kembali kepadanya.”
 (H.R Muslim no.61)

Comments
0 Comments

Posting Komentar

visitor








posting terbaru


get this widget here

Popular Posts

Rahasia

 

Blogger news

selamat datang saudara muslim

Blogroll

anda pengunjung yang ke :


gerEGGe


site meter traffic

About